Minggu, 14 Desember 2014

SK Pensiun dini

Akhirnya surat pensiun dini ku keluar juga.ya aku sudah sah pensiun dini.
Banyak orang yang belum tahu apa alasanku kenapa masih muda sudah pensiun .
Tapi orang orang yang tahu aku sakit pasti tahu kenapa keputusan ini aku ambil.
Penuh  dengan pergumulan dan air mata,tapi aku selalu belajar iklas dalam menjalani hidup ini,dengan berkeyakinan semua baik,Apa yang Tuhan perbuat dalam hidupku semua semua baik.
Hidup adalah pilihan setiap hari penuh dengan pilihan pilihan hidup.

Awal di mulai dengan kondisiku yang makin drop..yang dari mulai 50 meter aku bisa melangkah hingga akhirnya untuk melangkah 10 langkahpun aku sudah harus bekerja keras dan merasakan sesak napas.Aku mulai merasakan gampang lelah dan
Rasa sakit di dada setiap ada aktfitas yang kulakukan.pusing,nyeri dada, badan yang sangat sakit dan pegal sudah menjadi keluhanku setiap hari.
Sebelum aku mengurus surat cuti sakitku
Hampir tiap bulan aku masuk rumah sakit ..dan itu sangat menyiksaku dengan suntikan dan selang di mana mana..
Belum lagi aku melihat wajah ibuku .wajah yg capek dan rasa cemas ah.....aku tak tega melihat dia menghabiskan masa tuanya hanya di RS untuk menjaga aku.
Dan entah berapa banyak lagi alasan yang membuat aku untuk pensiun dini
Aku sangat bergumul sekali
Apa yang harus aku lakukan Tuhan.
Aku sudah berusaha mencoba untuk tetap bekerja..dan aktifitas yang kulakukan di RS pun mendapat keringanan dari kepala ruanganku tempat aku bekerja.
Tapi tetap aja.kondisiku tidak kuat..tetap aja ada hari di mana aku begitu lemah tak berdaya hingga aku harus masuk rumah sakit lagi.

Aku sadar banyak orang orang yang telah repot aku buat.
tapi lama kelamaan aku melihat aku jadi sangat menjadi beban bagi setiap orang yang menolong aku.
Masa masa sulit..di mana aku harus berusaha selalu berdamai dengan keadaan.
Aku gampang merasa bersalah dan merasa selalu merepotkan orang.
Banyak  lagi alasan lain yang membuat aku  akhirnya aku memutuskan  untuk mengurus surat  cuti sakit selama 3 bulan.
Ya dengan melewati berbagai proses aku mengurus cuti sakitku.
Biarlah aku dirumah saja beristirahat.paling tidak aku tidak membuat repot  keluarga atau teman temanku.
Dengan pertimbangan kondisiku yang masih lemah aku pun kembali mengurus surat cutiku yang ke 2.
Singkat cerita kondisiku masih sama aku masih lemah dan belum sanggup melangkah lebih jauh,hingga aku mengurus surat cutiku yang ke 3.

Surat cuti sakit untuk pns hanya berlaku 3 kali.
Aku harus mengurus pensiun diniku
Aku sudah memutuskan untuk berhenti saja.
Pertama kali niat ini aku beritahukan sama mama..tentu saja mama sedih
Semuanya kita selalu berharap ada mujizat dan aku bisa sembuh seperti dulu
Aku bisa bekerja lagi,tapi kembali lagi semuanya di serahkan pada Sang Maha Kuasa.aku masih dalam kondisi yang sama.
Yang tahu apa yang kurasakan,kesulitan yang kurasakan,hidup dalam keterbatasan yang kurasakan hanya aku dan Tuhan.
Aku yang tahu bagaimana rasanya jiwa dan raga ini menjalani penyakit ini.
Aku sangat bergumul ya...aku selalu berdoa supaya keputusan yang aku  ambil ini bukan keputusanku tapi  hasil dari doaku kepadaMu Tuhan
Seandainyapun aku belum memenuhi syarat untuk pensiun dini,mengundurkan diripun aku dah siap.
Tapi Tuhan mengijinkan aku pensiun dini.Pemerintah mengabulkan Permintaanku untuk pensiun dini.hingga akhirnya keluarlah surat keputusan itu.

Perasaan takut atau kuatir pastilah pernah mengunjungiku
Bagaimana dengan masa depanku Tuhan.bagaimana dengan biaya pengobatanku
Tapi itu hanya sebentar ,aku lupa bagaimana Tuhan menolongku dan memenuhi
semua kebutuhanku sampai sekarang
Aku tidak pernah kekurangan .,apa yang aku butuhkan selalu Terpenuhi..
Banyaklah orang orang yang selalu bermurah hati padaku.
Semua itu hanya anugerah semata.
Benarlah dalam firman Tuhan yang berkata :
Allahku kan memenuhi segala kebutuhanmu menurut kekayaaan dan kemurahanNya di dalam Kristus Yesus.

Lt 8  bersama teman kerjaku


Terimakasih Tuhan Yesus  buat semua anugerah demi anugerah dalam hidupku.
Terimakasih Engkau sudah menginjinkan aku menjadi perawat di RS pemerintah
Masa masa yang indah sebagai perawat,ditulisan sebelumnya ada juga tentang perawat itu anugerah.betapa aku mencintai profesi itu.
Terimakasih sekarang akupun sudah pensiun dini
Terimakasih untuk semua proses yang bisa aku lalui
Terimaksih buat RS tempat aku bekerja,buat semua teman teman kerjaku
Kenangan di RS Pirngadi tak akan bisa aku lupakan
Teman teman rekan sekerjaku terkhusus lantai 8, terimaksih buat pertolongan kalian selama ini.Buat yang selalu menungguku di Igd dan membawakan kursi roda untukku dan mendorongku ke lantai 8.Buat yang selalu menemaniku berjalan pelan pelan.membelikan makan siangku.memasang oksigenku ketika aku mulai sesak.
Banyaklah bantuan kalian kepadaku.Tuhan membalas segala kebaikan kalian.
Terimakasih Tuhan buat bagian kepegawaian yang terus menolong aku juga
Membantu aku untuk mengurus semua berkas berkasku,hingga semua bisa selesai.

Teman kerjaku di lantai 8 .trimakasih buat kalian.


              * Allah sanggup melimpahkan segala anugerah kepada kamu,
                 Supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu
                 Dan malah berkelebihan di dalam berbagai perbuatan baik *
               


















4 komentar:

  1. Tetap smangat kk. dlm nama Yesus kk disembuhkn. Tdk ada yg mustshil

    BalasHapus
  2. Dear Mastiur Novelinda. Saya Monica Amelia dari Surabaya. Saya membaca blog anda saat mempersiapkan bahan pengajaran saya ttg iman dan pengharapan. Dan saya sangat tersentuh dengan apa yang telah anda jalani. Saya berharap untuk membaca tulisan anda berikutnya. Tetaplah semangat dalam menjalani kehidupan ini, sebab inilah pengharapan kita yaitu Tanah Air Surgawi. (Ibrani 11:16)

    Tuhan Yesus memberkati



    BalasHapus